HTC memanaskan pertarungan smartphone kelas premium di awal tahun ini dengan meluncurkan perangkat flagship-nya, HTC One. Kamera Ultrapiksel menjadi salah satu jurus perusahaan asal Taiwan ini, nah bagaimana kemapuan dan fitur-fitur andalan lainnya? Berikut ulasannya.Â
Desain MenawanÂ
Techno Okezone sempat menjajal smartphone HTC One belum lama ini. Menyoal desain smartphone flagship dari HTC ini cukup menawan. Desain melengkung pada bagian belakang serta mengusung ukuran yang tidak terlalu bongsor dan ringan (143gram) membuat HTC One cukup nyaman dalam genggaman.Â
Sama seperti smartphone pada umumnya, terdapat kamera pada bagian belakang yang dilengkapi dengan LED Flash. Pada bagian sisi perangkat terdapat fungsi tombol volume, power, jack audio 3.5mm, dan port USB yang merangkap slot pengisian baterai.Â
Secara keseluruhan desain HTC One bisa dibilang premium, smartphone besutan HTC ini dilapisi material alumunium pada sekujur body-nya. Â
Empat Pilar UnggulanÂ
Adapun HTC One mengusung empat pilar utama, yakni BlinkFeed, Boom Sound, Zoe Camera, HTC TV. Pilar yang pertama yakni BlinkFeed, fitur yang dapat memberikan sejumlah informasi secara personal sesuai dengan kebutuhan pengguna.Â
Tampilan yang sepintas mirip dengan Live Tiles pada Windows Phone ini memungkinkan pengguna tak perlu lagi mengakses ke situs tertentu. Pasalnya, semua informasi dapat tersaji pada BlinkFeed, bahkan linimasa dari akun media sosial seperti Twitter dan Facebook pun dapat disisipkan.Â
Boom Sound, menyoal suara HTC One memang memiliki keunggulan di sektor tersebut. Berkat terintegrasi dengan beats audio maka tidak heran ketika awak Techno Okezone menjajalnya, kualitas suara yang dihasilkan sangat baik. Terlebih dengan menyisipkan dua speaker yang memanjang pada bagian muka, bermain game serta menyaksikan konten multimedia, terasa semakin nyaman.
Banyak konsumen yang memperhatikan kemampuan kamera sebelum membeli smartphone baru. Nah, pada One, selain memiliki kemampuan “Ultrapiksel”, smartphone ini juga dibekali dengan fitur Zoe Camera yang juga menjadi pilar ketiga smartphone jagoan HTC ini. Hasil ringkusan pun secara otomatis dipisahkan berdarkan waktu dan tempat momen yang diringkus.Â
Pilar keempat yang diusung One ialah HTC TV, melalui fitur ini ada dapat menyulap smartphone menjadi sebuah remote TV dan memberikan sejumlah konten-konten pilihan di saluran televisi. Sayangnya fitur ini baru hanya berfungsi sebagai remote saja, namun untuk memilih saluran TV belum tersedia di Indonesia. Menurut rencana HTC tengah melakukan kerjasama dengan sejumlah penyedia Pay TV di Tanah Air untuk menyajikan tayangan mereka ke fitur tersebut.Â
Performa
Smartphone flagship HTC ini berjalan pada sistem operasi Android 4.1.2 yang diperapik dengan antarmuka HTC Sense UI 5. Alhasil ketika menyapu layar terasa sangat halus. Menu utama pun dibuat sederhana, bahkan untuk memasukkan widget di halaman muka.Â
Soal performa, Â One memang tidak diragukan lagi saat bermain game dan menjalankan aplikasi yang membutuhkan power lebih. Berkat dipacu prosesor quad-core Snapdrgon 600 1.7 GHz, RAM 2GB, dan Graphic Processing Unit (GPU) Andreno 320, Techno Okezone merasakan pengalaman halus tanpa lag ketika bermain game dengan kategori racing, Real Racing 3.
Ketika menyaksikan film di HTC One, selain gambar yang dihasilkan tajam dengan resolusi 1080 x 1920p dan kerapatan piksel 469 ppi. Selain itu, telinga pun dimanjakan dengan suara empuk yang dihasilkan dari dua speaker yang terdapat pada bagian atas dan bawah.Â
Kamera Ultrapiksel
Kamera menjadi salah satu senjata HTC untuk smartphone flagship-nya ini. Di saat semua vendor berlomba-lomba mempersenjatai perangkat anyarnya dengan kamera 13MP, namun HTC justru membekali One dengan kamera 4MP. Akan tetapi, perusahaan asal Taiwan itu menjanjikan kualitas yang lebih baik terlebih dengan teknologi Ultrapiksel.Â
Ketika dijajal memang kamera HTC One sangat baik untuk meringkus momen, bahkan Anda tidak perlu memakai Mode Brust untuk meringkus gambar berkali-kali. Seperti yang sudah dikatakan sebelumnya, semua foto per momen dan tempat pun langsung menjadi folder di galeri, jadi Anda dapat dengan mudah apabila ingin mencari foto tertentu berdasarkan momen.Â
Fitur Zoe Camera pada HTC One juga memungkinkan Anda mengambil video sekaligus meringkus gambar, sehingga momen yang Anda ringkus menjadi lebih hidup. Menariknya bila Anda mengambil gambar dengan mode Zoe Camera, maka ketika meninjau foto tersebut di galeri hasil jepretan akan diolah dengan efek gambar dan latar suara yang memberikan kesan seakan hasil jepretan kamera bercerita.
KesimpulanÂ
Dengan empat pilar yang diusung HTC One, tidak salah lagi smartphone ini memang memiliki fungsi yang cukup bagi Anda yang menginginkan gadget terbaru. Kemampuan kamera dan suara tidak dapat diragukan lagi, kemudian layar dan prosesor quad-core juga sangat membantu dalam menjalankan konten multimedia dan aplikasi yang membutuhkan power ekstra.Â
Akan tetapi, smartphone ini tidak dapat memperkecil jendela (restore down) untuk aplikasi seperti video, dokumen, dan peramban. Jadi ketika sedang melakukan tugas dan membutuhkan referensi dari internet akan sedikit kerepotan karena harus membuka-tutup jendela.Â
Sementara itu belum ada informasi soal harga HTC One, terang saja smartphone ini memang belum meluncur di sejumlah negara. Akan tetapi menurut bocoran smartphone ini kabarnya bakal dilego dengan harga dikisaran Rp7 jutaan, tertarik? Siapkan kocek Anda dan boyong HTC One.Â
SpesifikasiÂ
Prosesor : Qualcomm Snapdragon 600 quad-core 1.7 GHz. Graphic Processing Unit (GPU) : Adreno 320
OS : Android 4.1.2 Jelly Bean, bisa diperbarui ke Jelly Bean 4.2
Antarmuka: HTC Sense UI 5
RAM : 2GB
Memori Internal : 32GB/64GB
Baterai : Non-removable Li-Po 2300 mAh
layar : Super LCD3 capacitive touchscreen, 16 juta warna, 1080 x 1920 pixels, 4.7 inches (469 ppi), Corning Gorilla Glass 2
Kamera Utama : 4MPÂ
Kamera Sekunder : 2.1MP
(fmh)