CUPERTINO - Apple belakangan ini tertimpa isu tak sedap yang mempengaruhi akun para developernya. Kini, raksasa teknologi itu menjelaskan adanya bug yang bertanggungjawab atas berubahnya home address di sistem Apple.
Beberapa hari lalu, terdapat laporan seputar anomali yang mengubah home address atau alamat rumah di dalam sistem Apple ke sebuah lokasi di Rusia. Namun, dugaan pelanggaran itu terbantahkan karena Apple mengatakan bahwa sistemnya tak dilanggar.
Perusahaan mengeluarkan catatan kepada pengembang yang menjelaskan bahwa bug yang tak ditentukan menyebabkan masalah sementara, yang menurutnya berdampak pada beberapa bukan semua pengembang.
"Karena adanya bug dalam aplikasi pengelolaan akun e-mail kami, informasi alamat Anda untuk sementara tak ditampilkan dengan benar di detail akun Anda di situs Apple Developer. Alamat salah yang sama ditampilkan ke semua pengembang yang terkena dampak," kata Apple seperti dikutip dari Tech Crunch, Kamis (7/9/2017).
"Bug tingkat kode yang mendasarinya dengan cepat terselesaikan dan informasi alamat Anda sekarang ditampilkan dengan benar. Tak ada pelanggaran keamanan dan tak ada waktu di mana situs, aplikasi, atau layanan Apple Developer dikompromisasikan; Tak ada juga rincian keanggotaan Apple Developer yang diakses oleh, dibagikan dengan, atau ditampilkan kepada siapa saja," tambahnya.
Sekadar informasi, pada 2013, Pusat Pengembang Apple down selama 3 hari setelah di-hack. Namun insiden minggu ini, tampaknya tak mengulangi insiden yang terjadi di 2013 itu.
Follow Berita Okezone di Google News
(din)