JAKARTA - Peredaran software bajakan tampaknya sulit dibendung dan dipakai oleh banyak pengguna, termasuk di Indonesia. Padahal, dengan memakai software bajakan, ada potensi bahaya yang bisa dialamai oleh pengguna.
Diambil dari berbagai sumber, berikut ini bahaya komputer yang memakai software bajakan.
Sarang Malware
Software bajakan bisa menjadi sarang malware. Dari malware itu, ada potensi pencurian informasi atau data pribadi milik pengguna. Bahkan, pencurian data rekening bank bisa terjadi melalui software Windows bajakan.
Baca juga: Ini Bahaya Pakai Software Windows Bajakan
Pengaruhi Kinerja PC
Software bajakan memiliki efek samping pada kinerja dan fungsi PC, baik penggunaan di rumah maupun kantoran. Dengan menggunakan sofware asli, kinerja PC seharusnya dapat berjalan lebih baik.
Baca juga: Masyarakat Indonesia Rentan Pakai Software Bajakan
Tak Miliki Fitur Pembaruan
Software bajakan tentunya berbeda dengan software asli. Umumnya software asli memiliki fitur update yang mendukung keamanan PC pengguna. Untuk mencegah virus komputer beraksi, pengguna bisa memasang antivirus guna memperkuat keamanan PC.
Baca juga: FBI Peringatkan Bahaya Software Bajakan
Potensi Hilangnya Data
Bila software bajakan ternyata terselip virus atau malware, maka berpotensi program jahat itu merusak atau bahkan menghilangkan data yang tersimpan di storage perangkat. Hal ini tentu akan dapat merugikan pengguna.
(ahl)