JAKARTA - Layanan video pendek, Vine, telah dihentikan oleh Twitter pada awal 2017. Pengumumannya telah diungkap pada 2016 lalu.
Baru-baru ini pendiri Vine, Dom Hoffman, membocorkan proyek barunya. Melalui akun Twitter pribadinya, Hoffman mengungkap penerus Vine.
"Saya sedang mengerjakan 'follow-up' Vine. Saya telah merasa hal itu dalam beberapa waktu dan telah menuliskan kicauan soal hal tersebut, dms, dll," ungkapnya.
Baca juga: Twitter Resmi Hentikan Layanan Vine Hari Ini
Hoffman juga mengungkap bahwa ia sendiri yang bakal mendanai proyek tersebut. Tapi sayangnya ia masih belum mengungkap secara spesifik proyek apa yang ia kerjakan.
Mengutip halaman Ubergizmo, Senin (4/12/2017), karena Vine telah lenyap, kemungkinan Hoffman sedang menyiapkan suksesor dari Snapchat Stories, di mana penggunanya bisa mengunggah video pendek.
Fitur tersebut memang tengah populer saat ini. Bahkan beberapa layanan media sosial seperti Facebook Messenger, Instagram, dan WhatsApp juga memilikinya. Kemudian ada pula YouTube yang kabarnya akan segera menyusul.
Baca juga: Batal Dijual, Vine Bakal Mirip Snapchat
Vine dihentikan layanannya oleh Twitter pada 18 Januari 2017. Meski demikian pihak Twitter mengumumkan bahwa layanan tersebut kini berubah menjadi aplikasi bernama Vine Camera.
(kem)