JAKARTA – iPhone yang meledak kembali terjadi pada Rabu (10/1) di Apple Calle Colon Store Valencia, Spanyol. Insiden ini mengakibatkan semua orang termasuk pelanggan dan staf toko tersebut dievakuasi.
Meledaknya iPhone di Apple Calle Colon Store Valencia itu terjadi ketika baterai iPhone tengah diperbaiki. Akibat ledakan iPhone tersebut, satu lantai bangunan itu dipenuhi dengan asap.
Insiden meledaknya iPhone terjadi pada pukul 13.30 waktu Spanyol. Beruntung petugas toko membuka semua jendela dan meminimalisir dampak lebih lanjut dengan membekap baterai.
Baca: iPhone Meledak, 50 Pelanggan dan Staf Apple Store Dievakuasi
Kepolisian dan pemadam kebakaran pun dihubungi namun datang setelah keadaan teratasi oleh para staf. Tak ada korban yang terluka, meski baterai iPhone tak hanya terbakar namun juga meledak.
Belum teridentifikasi iPhone apa yang meledak di Spanyol tersebut.
Insiden ini sendiri terjadi tak lama setelah iPhone dilaporkan meledak di Apple Store Zurich, Swiss. Seorang petugas toko mengalami luka bakar ringan dan enam orang lainnya mendapat perawatan medis. Beruntung tak ada korban yang mengalami luka hingga harus dirawat ke rumah sakit.
Baterai iPhone lawas memang belakangan menjadi sorotan setelah Apple menggulirkan iOS yang akhirnya membuat iPhone melambat. Keputusan ini kemudian dikeluhkan banyak pengguna Apple, yang merasa tak terima iPhone-nya sengaja dibuat lemot. Banyak pengguna bahkan mengajukan gugatan class action dimana mereka menuduh Apple mendorong mereka untuk melakukan upgrade.
Apple membantah tuduhan tersebut. Raksasa teknologi itu mengatakan bahwa update iOS yang berdampak pada pelambatan iPhone itu ditujukan untuk memanajemen baterai agar tidak mati mendadak.
Sebagai gantinya, Apple menawarkan penggantian baterai. Alih-alih memberikannya secara cuma-cuma, Apple memangkas harga baterai. Hal ini juga tampaknya membuat pengguna berbondong-bondong memperbaiki iPhone miliknya dengan mengganti baterai, sebagaimana dikutip Okezone dari Apple Insider, Kamis (11/1/2018).
Baca juga: iPhone Lawas Lemot, Apple Minta Maaf
Sayangnya hal tersebut menimbulkan masalah hingga iPhone meledak, meski tentunya tidak semua pengguna mengalami hal yang sama.
Masalah pada baterai smartphone memang bukan kali pertama ini terjadi. Mayoritas baterai yang bermasalah merupakan baterai lithium ion yang digunakan banyak laptop dan smartphone termasuk iPhone.
Meski tak begitu sering terjadi, baterai lithium ios terkadang terbakar atau mengalami panas berlebih karena menggunakan elektrolit yang mudah terbakar.
Sebelumnya, Samsung mengalami insiden meledaknya Galaxy Note 7 karena baterai yang panas berlebih. Insiden yang terjadi di berbagai negara ini bahkan membuat perusahaan terpaksa menarik kembali (recall) smartphone-nya dari pasaran. (lnm).
Follow Berita Okezone di Google News
(kem)
