JAKARTA - Jeff Bezos, pendiri Blue Origin menyiapkan robot atau pendarat bulan, Blue Moon yang direncanakan untuk membawa manusia ke bulan pada 2024. Dengan Blue Origin, diharapkan dapat mengangkut banyak muatan untuk dibawa menuju bulan.
Dilansir Mashable, menurut Blue Origin, Blue Moon bisa mendaratkan beberapa muatan yang besar di permukaan Bulan, termasuk muatan infrastruktur. Ini dapat digunakan untuk mempersiapkan misi di masa depan.
Ia dapat mendarat di mana saja di bulan, dan memiliki kekuatan yang cukup untuk misi yang panjang. Varian yang lebih besar dari pendarat, yang saat ini sedang dalam pengembangan, dapat mendaratkan kendaraan pendakian yang akan memungkinkan perusahaan untuk mengirim manusia ke bulan dan membawa mereka kembali pada 2024.
Tahun 2024 bertepatan dengan tujuan pemerintah AS untuk membawa astronot ke bulan. NASA masih belum mengumumkan secara terbuka rencana terperinci tentang bagaimana melakukan itu, dan pengumuman Bezos mungkin merupakan jalan menuju kemitraan.
Mungkin publik bisa melihat Blue Moon beraksi sebelum waktu tersebut. Bezos mengatakan perusahaan itu akan mengujinya dengan misi tanpa awak, sebelum mengirim manusia ke bulan.
Perusahaan SpaceX milik Elon Musk juga berencana untuk membawa manusia ke bulan (meskipun tanpa pendaratan) dan, akhirnya, Mars. Ia mengatakan di Twitter bahwa "kompetisi itu baik" tetapi juga mengambil kesempatan untuk melucu di branding Blue Moon.
But putting the word “Blue” on a ball is questionable branding— Elon Musk (@elonmusk) May 10, 2019
Blue Origin bukan satu-satunya perusahaan swasta yang mengembangkan pendarat bulan. Bulan lalu, Lockheed Martin mengumumkan rencana untuk membangun pendaratan bulan.
Baca juga: Rekomendasi 4 Ponsel Terbaru Harga Rp1 Jutaan di 2019
(ahl)