JAKARTA- Facebook saat ini tengah mengembangkan mata uang kripto miliknya sendiri. Uang digital tersebut kabarnya akan menjadi pesaing bitcoin dan diluncurkan pada awal 2020.
Lengkapnya, Facebook pun tengah menguji coba blockchain yang menjadi sistem utama penopang Libra. Facebook Indonesia pun menyambut baik rencana tersebut, sayangnya masih belum diketahui apakah uang digital ini akan hadir di Indonesia setelah resmi diluncurkan. Selain itu, bagaimana mekanisme uang digital tersebut di Indonesia masih belum diketahui.
"Facebook sangat menantikan untuk ambil bagian dalam pengumuman dari Asosiasi Libra untuk peluncuran Libra, sebuah mata uang digital yang dapat digunakan untuk kebutuhan sehari-hari, di dalam jaringan Libra, ekosistem keuangan yang lebih inklusif, didukung oleh teknologi blockchain," kata pihak Facebook Indonesia melalui pesan singkat, pada Selasa (25/6/2019).
Pihak Facebook pun bergabung dengan Asosiasi Libra melalui anak perusahaan baru, Calibra, yang akan membentuk layanan keuangan untuk Libra. Namun, Calibra hanya satu dari 28 anggota pendiri.
 
Libra nantinya membantu pengguna untuk dapat membeli barang atau mengirim uang tanpa biaya sepeserpun. Untuk dompet digital Libra, Facebook memiliki opsi untuk bekerja sama dengan pihak ketiga atau menggunakan aplikasi sendiri yang disebut Calibra yang terkoneksi dengan Whatsapp dan Facebook Messenger.
Facebook tidak sendirian dalam mengembangkan Libra. Ada perusahaan lain seperti Visa, Mastercard, Uber, dan Andreessen Horowits yang berinvestasi masing-masing 10 juta dolar AS dalam proyek tersebut. Setiap perusahaan yang terlibat dalam Libra Association itu, termasuk Facebook memiliki satu hak suara dalam mengatur Libra.
Baca Juga: Mata Uang Digital Facebook 'Libra' Diciptakan Sejak Awal 2018
Follow Berita Okezone di Google News
(ahl)
