JAKARTA - Radio saat ini berkembang pesat. Siaran radio kini bisa didengarkan melalui streaming di smartphone.
Jauh sebelum abad ke-20 ilmuwan berlomba untuk menemukan radio. Bahkan ada perdebatan tentang siapa yang sebenarnya menciptakan radio.
Pada 1893 penemu Nikolai Tesla memperagakan radio nirkabel di St. Louis, Missouri. Kendati demikian, Guglielmo Marconi adalah orang yang paling sering dikreditkan sebagai ayah dan penemu radio.
Marconi dianugerahi paten telegrafi nirkabel pertama di Inggris pada 1896, mengamankan posisinya dalam sejarah radio.
Sebelum tahun 1920-an, radio terutama digunakan untuk menghubungi kapal-kapal yang berada di laut. Komunikasi radio tidak begitu jelas, sehingga operator biasanya mengandalkan penggunaan pesan kode Morse.
Ini sangat bermanfaat bagi kapal di air, terutama selama situasi darurat. Dengan Perang Dunia I, pentingnya radio menjadi jelas dan kegunaannya meningkat secara signifikan.
Selama perang, militer menggunakannya hampir secara eksklusif dan itu menjadi alat yang tak ternilai dalam mengirim dan menerima pesan kepada angkatan bersenjata secara real time, tanpa perlu utusan fisik.