JAKARTA – Peneliti menemukan fakta mengejutkan dari dinosaurus zaman Trias Tengah. Penelitian ini melibatkan sisa fosil megapredator laut yang hidup 240 tahun lalu, dan diidentifikasi sebagai jenis Guizhouichthyosaurus.
Melalui penelitian yang diterbitkan dalam jurnal iScience, fosil tersebut ditemukan di barat daya China, pada 2010 dan termasuk dalam spesies Ichthyosaurus si predator. Dilansir Fox News, dari sisa fosil, para peneliti menemukan reptil besar lain yang tertinggal di dalam perut sang predator.
Temuan ini diyakini sebagai sisa makanan terakhir dari Guizhouichthyosaurus, sebelum pada akhirnya ia mati setelah melahap mangsanya. Mengejutkannya, mangsa tersebut memiliki ukuran sepanjang 12 kaki atau 4 meter, hanya 3 kaki lebih pendek dari sang predator, yang memiliki panjang 15 meter atau 5 meter.
Dari hasil identifikasi peneliti, mangsa tersebut diyakini sebagai spesies Xinpusaurus xingyiensis. Spesies ini dikenal sebagai sejenis reptil laut dalam spesies thalattosaurus, yang memang memiliki ukuran lebih kecil.
Namun, hal ini menjadi lebih mengejutkan karena berdasar dari temuan sebelumnya, Ichthyosaurus bukanlah predator puncak dan dikenal sebagai pemangsa hewan lunak seperti cumi-cumi. Temuan itu awal mulanya diidentifikasi berdasar pada gigi Ichthyosaurus yang dikenal tidak memiliki tepi runcing.
Gigi tersebut cenderung lebih cocok digunakan untuk menangkap makhluk lunak, dibandingkan mangsa lain yang lebih padat atau bahkan berukuran hampir sama besar.
"Kami selalu menebak dari bentuk gigi dan desain rahang bahwa predator ini pasti memangsa mangsa besar, tapi sekarang kami memiliki bukti langsung bahwa mereka memangsa,” ucap profesor University of California Davis dan rekan penulis, Ryosuke Motani dalam sebuah pernyataan, dikutip Fox News.
Baca Juga: Pelaku Illegal Fishing Asal India Meninggal Karena Sakit, KKP Berikan Penanganan Terbaik
