SALAH satu kelemahan dari teknologi baterai saat ini adalah tidak bertahan lama. Baterai yang dimiliki kebanyakan smartphone dan laptop tidak bisa bertahan satu hari penuh, atau bahkan lebih sedikit. Memasukkan baterai yang lebih besar dapat mengatasi masalah tersebut, tetapi belum tentu jadi solusi jangka panjang.
Baca juga: Agar Baterai Ponsel Lebih Awet, Perhatikan 4 Hal IniÂ
Solusi jangka panjang adalah menghasilkan teknologi baterai yang lebih baik, dan itulah yang tampaknya dilakukan Apple. Dalam paten yang ditemukan oleh Apple Insider, tampaknya Apple sedang menjajaki gagasan menggunakan baterai hidrogen untuk memberi daya pada iPhone dan laptop MacBook di masa depan.
Mereka mengklaim penggunaan teknologi baterai ini sebagai wujud kepedulian lingkungan. Selain itu masih banyak keuntungan dari baterai hidrogen.
"Baterai hidrogen memiliki sejumlah keunggulan. Baterai tersebut berpotensi mencapai kepadatan energi volumetrik dan gravimetri yang tinggi, berpotensi memungkinkan pengoperasian perangkat elektronik portabel yang berkelanjutan selama berhari-hari atau bahkan berminggu-minggu tanpa mengisi bahan bakar," jelas pihak Apple dalam keterangannya, seperti dikutip dari Ubergizmo, Rabu (30/9/2020).
Baca juga: Ilmuwan Berhasil Ubah Batu Bata Jadi Baterai, Begini CaranyaÂ
Namun, mengingat ini hanya paten, sulit mengatakan apakah itu akan bekerja sesuai klaim. Tetapi iPhone atau MacBook yang dapat bertahan berhari-hari dengan sekali pengisian daya tentu akan sangat menarik.
Follow Berita Okezone di Google News
(han)