SEPASANG exoplanet dengan gas raksasa ditemukan mengorbit di bintang yang mirip matahari. Exoplanet ini ditemukan berkat bantuan ilmuwan amatir di seluruh dunia.
Anggota proyek Planet Hunters Transiting Exoplanet Survey Satellite (TESS) yang didanai NASA, telah menemukan dua planet ekstrasurya di sekitar bintang yang disebut HD 152843.
Â
Menurut NASA, bintang ini terletak sekitar 352 tahun cahaya dari Bumi dan memiliki massa yang mirip dengan matahari, tetapi hampir 1,5 kali lebih besar dan sedikit lebih terang.
Planet bagian dalam dari exoplanet bernama HD 152843b, berukuran sekitar 3,4 kali lebih besar dari Bumi atau seukuran Neptunus.
Exoplanet ini disebut dapat menyelesaikan orbit mengelilingi bintangnya dalam waktu sekitar 12 hari.
Sementara, planet terluar bernama HD 152843c, berukuran sekitar 5,8 kali lebih besar dari Bumi. Exoplanet yang ditemukan ini 27,5 kali lebih masif dan menjadikannya sebagai sub-Saturnus atau planet seukuran Neptunus. Periode orbitnya antara 19 dan 35 hari.
"Mempelajari mereka (kedua exoplanet) bersama-sama, pada saat yang sama, benar-benar menarik untuk membatasi teori tentang bagaimana planet terbentuk dan berevolusi dari waktu ke waktu," kata Nora Eisner, penulis utama studi dan mahasiswa doktoral astrofisika di Universitas Oxford, Inggris, dalam pernyataan dari NASA, dikutip dari Space, Jumat (25/6/2021),
Ilmuwan amatir dengan proyek Planet Hunters TESS, yang dioperasikan melalui situs Zooniverse, mendeteksi tiga peristiwa transit yang berbeda, dalam satu bulan data pengamatan dari HD 152843.
Temuan mereka kemudian dikonfirmasi oleh astronom profesional yang membandingkan data dengan model komputer.
Hasilnya menunjukkan dua peristiwa transit berasal dari planet dalam (HD 152843b) sedangkan transit ketiga berasal dari planet kedua, planet luar (HD 152843c).
Follow Berita Okezone di Google News
(DRM)