SELAIN dibatasi di China, ternyata ada negara lain yang melarang penggunaan Twitter loh yakni Niegeria. Pemerintah Nigeria, menuduh platform media sosial asal Amerika Serikat itu melakukan kegiatan yang mampu merusak keberadaan perusahaan Nigeria.
Larangan itu muncul beberapa hari setelah Twitter menghapus tweet yang diposting oleh Presiden Nigeria Muhammadu Buhari. Saat itu Twitter mengatakan bahwa cuitan tersebut melanggar kebijakannya mengenai perilaku kasar.
Menurut transkrip pernyataan Buhari, dikutip dari The Verge, Sabtu (2/10/2021), Twitter telah menghubungi pemerintah Nigeria untuk mencoba menyelesaikan larangan tersebut.
Dia mengatakan komite kepresidenan telah terlibat dengan Twitter untuk mengatasi masalah-masalah utama, termasuk keamanan dan kohesi nasional, kehadiran fisik dan perwakilan perusahaan, masalah pajak, penyelesaian sengketa dan konten lokal.
โMenyusul keterlibatan yang luas, masalah sedang ditangani, dan saya telah mengarahkan agar penangguhan dicabut tetapi hanya jika kondisinya terpenuhi untuk memungkinkan warga kami melanjutkan penggunaan platform untuk bisnis dan keterlibatan positif,โ kata Buhari.
Follow Berita Okezone di Google News