Menurut mereka, hal Ini memungkinkan ilmuwan untuk mengatasi masalah teknis yang menguras biaya, serta menguji apakah struktur tertentu bisa bertahan di permukaan bulan, dan menilai kelayakan permukiman untuk manusia di sana.
Para ilmuwan China mengaku, Bulan buatan ini terinspirasi dari seorang fisikawan di Universitas Manchester di Inggris, Andre Geim. Ia merancang eksperimen untuk membuat katak mengapung dengan magnet.
Sementara itu, eksperimen Geim tersebut telah memenangkan Hadiah Nobel Ig satir pada 2000 silam.
Diketahui, hasil pengujian yang diselesaikan nanti bakal digunakan untuk data-data penting program eksplorasi bulan China, yakni Chang'e.
Kemudian, pemerintah China juga menyatakan akan melakukan penelitian di bagian kutub selatan Bulan pada 2029 mendatang.
(amj)