JAKARTA - Perusahaan asal Selandia Baru, Humble Bee Bio, dilaporkan tengah mengembangkan alternatif biodegradable untuk plastik dengan mensintesis biologi lebah.
Disadur dari TechCrunch, Senin (30/5/2022), jika ini berhasil, bioplastik yang dibuat dengan bantuan lebah ini akan berhasil masuk ke industri tekstil berkelanjutan.
Humble Bee, yang baru saja mendapat suntikan dana sebesar US$ 3,2 juta atau setara Rp 46,5 miliar telah mempelajari lebah bertopeng Australia, sejenis lebah soliter yang tidak menghasilkan madu tetapi mampu membuat sarang dari material seperti plastik.
Sarang yang dibuat oleh spesies lebah unik ini diharapkan dapat menjadi alternatif lain dari plastik yang selama ini penggunaannya berdampak buruk pada lingkungan, terlebih sarang memiliki ketahanan yang luar biasa lebih baik dibanding plastik yang selama ini digunakan.
"Material sarang memiliki ketahanan terhadap asam dan basa, tahan air, tahan api, hingga 240 derajat Celcius. Idenya adalah, bagaimana kita membuat ulang ini," kata Ryan Graves selaku Chief Technology Officer Humble Bee.
Graves dan tim menggunakan pendekatan biologi sintetis yang melibatkan masuk ke kode genetik lebah dan mengidentifikasi gen dan protein yang bertanggung jawab untuk bahan bersarang.
Follow Berita Okezone di Google News