JAKARTA - NASA telah menuntaskan tahapan pengujian kritis untuk satelit prakiraan cuaca terbarunya, yakni Joint Polar Satellite System-2 (JPSS-2).
Diolah dari SciTechDaily, Selasa (21/6/2022), satelit ini digunakan untuk meningkatkan keakuratan terhadap prakiraan cuaca.
BACA JUGA:Peran Tulang dalam Menghasilkan Keturunan Terbukti Ilmiah dan Termuat di Alquran
Lalu, JPSS-2 dinilai dapat meningkatkan pemahaman terhadap cuaca ekstrem serta perubahan iklim yang dialami oleh Bumi.
Pekan lalu, JPSS-2 telah diuji oleh National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA).
Tes ini, dilakukan untuk menguji dan memastikan segala instrumen dari satelit JPSS-2 berfungsi dengan baik saat terpapar lingkungan luar angkasa yang sangat berbeda dengan Bumi.
BACA JUGA:Penjelasan Sains Terkait Gravitasi Ternyata Sesuai dengan Alquran
“Saya benar-benar dapat mengatakan dengan kepastian 100% bahwa satelit bekerja dengan baik,” ujar manajer proyek penerbangan JPSS Andre Dress.
“Semua instrumen memiliki kinerja yang baik, dan kami akan memenuhi semua persyaratan dan menambah beberapa hal lainnya,” tambahnya.