JAKARTA - Kode batang (barcode) biasanya terdapat di produk-produk yang dijual di supermarket atau toko. Barcode dapat memudahkan kasir dalam menyelesaikan transaksi dengan cara memindai (scan) atau memasukkan nomor yang tertera di bawahnya.
Angka-angka yang panjang itu mungkin terlihat acak, namun sebenarnya ada arti di baliknya.
Barcode pada sebagian besar produk ritel di Amerika Serikat dan Kanada dikenal sebagai UPC-A untuk produk universal yang terdiri dari 12 digit angka.
Dikutip dari Mental Floss, Selasa (28/6/2022), Geeky Camel menjelaskan bahwa digit pertama menunjukkan kategori suatu produk.
Misalnya, angka 3 menunjukkan barang yang berhubungan dengan kesehatan.
Sedangkan, angka 2 merujuk pada barang yang harus ditimbang, seperti daging.
Baca Juga: Pelaku Illegal Fishing Asal India Meninggal Karena Sakit, KKP Berikan Penanganan Terbaik