JAKARTA - John McFall berhasil menjadi kandidat astronot disabilitas pertama di dunia. Ia yang juga seorang atlet Paralimpiade sekaligus dokter itu, resmi sebagai peserta gelombang pertama rekrutan baru dalam sekolah astronot Badan Antariksa Eropa (ESA).
McFall diharapkan berhasil melewati tahapan perekrutan, sehingga ia nantinya bisa menjadi astronot disabilitas pertama di dunia, melakukan penerbangan dalam proyek terbaru yang akan dilangsungkan di masa depan.
"Ada banyak hal yang tidak diketahui di depan kita, satu-satunya janji yang dapat kita buat hari ini adalah upaya yang serius, berdedikasi, dan jujur โโuntuk membuka jalan ke ruang angkasa bagi astronot profesional dengan cacat fisik," dikutip dari Business Insider, Sabtu (26/11/2022).
Diketahui, McFall sendiri diamputasi di atas lutut setelah kecelakaan sepeda motor di Ko Samui, Thailand, saat dia berusia 19 tahun. Setelah dipasangi prostesis, McFall mulai berlari serta bersepeda gunung dan mendaki.
Pada tahun 2008 lalu, ia memenangkan medali perunggu dalam sprint 100m di Paralympic Games Beijing.
McFall mengatakan, dia tidak pernah bermimpi menjadi astronot, tetapi merasa terinspirasi oleh komitmen ESA untuk mendukung keragaman.
"Saya melihat spesifikasi orangnya dan itu seperti melompat ke saya. Saya merasa sangat terinspirasi olehnya. Saya merasa terdorong untuk melamar," katanya.
McFall sendiri, dilaporkan bakal memulai program pelatihan dasar selama 12 bulan pada musim semi tahun depan.
Follow Berita Okezone di Google News
(amj)