Sejumlah orang mungkin pernah merasakan bulan yang terlihat seperti sedang mengikuti gerakanmu ketika sedang berjalan kaki, mengendarai motor, atau mengendarai mobil di malam hari.
Hal sederhana itu pun terkadang membuat seseorang berpikir "kok bisa yah Bulan terlihat mengikuti? Apa yang terjadi sebenarnya?"
Mengenai hal itu, kamu jangan lantas berasumsi bahwa bulan secara khusus mengikuti gerakanmu. Karena, sebenarnya bukan itu yang terjadi.
Seperti yang dilansir dari earthsky.org, alasan Bulan terlihat mengikuti gerakan kamu adalah, karena Bulan memiliki jarak yang sangat jauh dibanding dengan benda-benda Bumi di sekitar kamu.
Kita bisa melewati dan meninggalkan gedung-gedung dan orang-orang, namun kamu tidak akan bisa melewati dan meninggalkan bulan. Karena itu, bulan terlihat seperti mengikuti pergerakan kita.
Jadi, ketika kita sedang mengemudi di jalan yang lurus dan kita melihat Bulan di depan kita, kamu tidak akan bisa melihat bulan melintas dari jendela depan, ke arah samping kemudian ke belakang seperti saat kamu melihat rumah atau pohon di dalam perjalanan.Â
Begitu pula jika bulan berada di posisi belakang kamu. Bulan akan terlihat diam sementara benda-benda yang ada di bumi terlihat bergerak.
Follow Berita Okezone di Google News
Kemudian, ketika kamu tengah berkendara atau bepergian dengan mobil, otak kamu secara otomatis akan membandingkan bulan dan bintang yang jauh.
Sementara itu, karena jarak bulan dan bintang yang jauh, bulan dan bintang seolah berada di satu titik. Namun, kamu merasa benda-benda di luar angkasa tersebut bergerak mengikuti kamu.
Bila kamu memikirkan dari sisi sudut, jarak antara kamu dan bulan adalah sekitar seperempat juta mil. Sejauh apapun jarak yang bisa kamu tempuh dengan mobil di bumi, tentunya sangat dekat bila dibandingkan dengan jarak kamu dengan bulan.Â
Hal itulah yang menyebabkan saat kamu melaju dengan mobil dari sudut manapun dan memandang bulan, kamu akan selalu merasa bulan tetap berada di tempat yang sama, namun terlihat seperti mengikuti kamu.
Kemudian, ketika kamu tengah berkendara atau bepergian dengan mobil, otak kamu secara otomatis akan membandingkan bulan dan bintang yang jauh.
Sementara itu, karena jarak bulan dan bintang yang jauh, bulan dan bintang seolah berada di satu titik. Namun, kamu merasa benda-benda di luar angkasa tersebut bergerak mengikuti kamu.
Bila kamu memikirkan dari sisi sudut, jarak antara kamu dan bulan adalah sekitar seperempat juta mil. Sejauh apapun jarak yang bisa kamu tempuh dengan mobil di bumi, tentunya sangat dekat bila dibandingkan dengan jarak kamu dengan bulan.Â
Hal itulah yang menyebabkan saat kamu melaju dengan mobil dari sudut manapun dan memandang bulan, kamu akan selalu merasa bulan tetap berada di tempat yang sama, namun terlihat seperti mengikuti kamu.
(DRA)
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.