Singa adalah salah satu hewan yang paling buas di muka bumi. Mereka berukuran besar, mampu berlari cepat, memiliki gigi tajam, dan penampilan yang gahar. Tapi, apakah singa benar-benar raja hutan? Menurut para ahli, jawabannya secara teknis adalah tidak. Faktanya, singa bahkan tidak hidup di hutan. Singa sendiri memiliki habitat di gurun.
Saat ini, Sebagian besar singa hidup di Afrika. Negara-negara seperti Tanzania, Bostwana, dan Mozambik adalah rumah bagi para kawanan singa. Kucing berukuran raksasa ini juga bisa di kawasan lain di benua Afrika, sejumlah kecil singa juga bisa ditemukan di India.
Jika singa benar-benar hidup di hutan, para ahli yang benar-benar mempelajari hewan ini pasti sepakat mengatakan bahwa, singa adalah RATU hutan bukan RAJA hutan. Mengapa demikian? Dalam kawanan singa, sang betinalah yang lebih aktif untuk berburu dan lain-lain.
Fakta bahwa singa hidup berkelompok membedakan mereka dari spesies kucing besar lainnya. Mereka sebenarnya jauh lebih “ramah” daripada saudara kucing mereka lainnya. Kawanan singa dapat berkisar dari tiga hingga 40 ekor. Namun, jumlah rata-ratanya adalah sekitar 13 singa dewasa yang hidup bersama.
Biasanya, kawanan tersebut sebagian besar terdiri dari singa betina. Faktanya, kawanan yang lebih kecil bisa saja hanya terdiri dari satu singa jantan dewasa. Tugas utama kucing jantan dalam kawanan adalah sebagai pelindung. Auman singa dapat terdengar hingga 5 kilometer, memperingatkan kawanan lain singa individu untuk menjaga jarak.
Follow Berita Okezone di Google News
