Share

G2 Academy Ingin Cetak Talenta-Talenta Digital di Indonesia

Andera Wiyakintra, Jurnalis · Rabu 22 Februari 2023 21:00 WIB
https: img.okezone.com content 2023 02 22 54 2769653 g2-academy-ingin-cetak-talenta-talenta-digital-di-indonesia-2V3TTunZAt.jpeg G2 Academy Ingin Cetak Talenta-Talenta Digital di Indonesia

Di era yang serba digital ini, hampir semua sektor akan terdampak digitalisasi, tidak terkecuali di Indonesia. Dengan kemajuan teknologi tentu saja akan mendorong percepatan ekonomi digital, namun untuk mencapai hal tersebut diperlukan adanya SDM yang mahir di bidang teknologi digital.

“Percepatan ekonomi digital membutuhkan lebih banyak sokongan digital talent. Kita perlu lebih banyak software developer, product designer, dan dukungan content creator sebanyak-banyaknya. Karena itu pengembangan SDM IT tidak bisa ditunda-tunda lagi” ungkap Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, dalam sebuah pernyataan.

Dengan slogan “Shaping Our Nation’s Digital Future”, G2 Academy berusaha untuk mencetak talenta-talenta yang mahir, profesional, dan ahli di bidang teknologi digital. G2 Academy sendiri merupakan perusahaan penyedia layanan edukasi di bidang teknologi.

Mereka juga merupakan salah satu pelopor program prakerja, seperti yang diungkapkan oleh Agung C Wibowo selaku Head of Commercial G2 Academy saat mengadakan silaturahmi dan media visit ke kantor Okezone.

Untuk menghasilkan talenta-talenta berkualitas di bidang teknologi digital, tentu saja diperlukan standar pendidikan yang memadai dan didukung dengan keahlian tidak hanya di satu bidang saja.

“Kenapa pendidikan teknologi harus ada standar tertentu? Karena untuk mencetak orang-orang seperti mas Chris, walaupun dia orang teknologi tapi business communication-nya oke. Karena pembelajaran teknologi itu, kalo jago coding tapi gak bisa ngomong, agak susah juga. Tapi apakah cukup dengan belajar effective communication? Tentu tidak, karena di dalam penerapan teknologi ada tools-tools pendukung.” ujar Agung.

Saat ini digitalisasi semakin meningkat pesat. Ambil contoh saja, Bank. Saat ini kita sudah tidak perlu lagi repot-repot datang ke kantor cabang untuk membuat rekening, semua proses bisa dilakukan secara digital. Walaupun, menurut G20 Academy, 30-40% proses offline atau manual tidak akan hilang dari Indonesia, karena ada beberapa daerah di Indonesia yang saat ini belum bisa 100% tersentuh digitalisasi.

G2 Academy ingin memberikan solusi kepada orang-orang yang ingin belajar lebih dalam tentang dunia digital dan ingin bekerja di Industri tersebut, dengan memberikan program-program yang bisa membantu Anda siap untuk berkecimpung di dunia digital.

Follow Berita Okezone di Google News

(dra)

1
1
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini