Lebih dari satu dekade setelah perilisan CS:GO, Valve dikabarkan sedang menggarap versi baru dari game multiplayer shooter legendaris itu. Tidak hanya itu, versi beta dari Counter Strike:Global Offensive bisa hadir paling cepat di akhir bulan ini.
Menurut jurnalis esports bernama Richard Lewis dikutip dari Endgadget, Valve sebenarnya sudah mulai menggarap sekuel CS: GO selama beberapa waktu dan game tersebut sekarang berada di tahap "hampir siap untuk diluncurkan”.
Rumor yang menyatakan bahwa game Counter-Strike baru akan segera hadir sebenarnya sudah beredar selama bertahun-tahun. Ada bukti-bukti yang menguatkan untuk mendukung klaim yang diungkapkan oleh Lewis.
Pada awal bulan ini, beberapa penggemar CS:GO menemukan bukti bahwa driver GPU NVIDIA telah menyertakan referensi ke kode "csgo2.exe" dan "cs2.exe" sejak bulan Februari lalu.
Lewis menyebutkan bahwa studio tersebut baru-baru ini mengadakan playtest rahasia untuk game first-person shooter tersebut yang melibatkan sekelompok gamer profesional yang diterbangkan langsung ke Seattle.
Menurut Lewis, Valve berencana untuk memulai beta test game ini dengan para komunitas Counter-Strike yang lebih luas paling lambat di tanggal 1 April. "Prioritas utamanya adalah merilisnya dan kemudian memolesnya, memperbaiki bug yang ada, dan membawanya ke level yang diharapkan oleh para pemain CS," kata salah satu sumber Lewis.
Untuk peningkatan, Sekuel Counter-Strike: Global Offensive dilaporkan akan menampilkan peningkatan ketepatan grafis berkat peralihan ke Source 2 (versi terbaru dari mesin game internal milik Valve).
Selain itu, Lewis mengatakan bahwa game ini akan mendukung 128-tick server, sebuah fitur yang akan membuat CS sejajar dengan Valorant dan dapat mengurangi latensi.
Valve juga dikatakan telah meningkatkan pengalaman matchmaking secara signifikan, yang seharusnya membuat komunitas tidak terlalu bergantung pada layanan pihak ketiga seperti FACEIT.Â
Follow Berita Okezone di Google News
(dra)