Share

Dihargai Rp368 Juta, Banyak Warga Berburu Meteor Jatuh

Wahyu Sibarani, Jurnalis · Rabu 17 Mei 2023 07:07 WIB
https: img.okezone.com content 2023 05 16 54 2815121 dihargai-rp368-juta-banyak-warga-berburu-meteor-jatuh-aI76L9mc9T.jpg Ilustrasi Zodiak. (Foto: Shutterstock)

METEOROID memang menjadi benda luar angkasa yang banyak dicari. Pasalnya, tidak setiap hari meteoroid jatuh ke bumi, apalagi meteoroid kerap hancur sebelum menghantam bumi.

Nah, pada 8 April 2023 kemarin, ada meteor yang jatuh di wilayah perbatasan Amerika Serikat dan Kanada. Setelah peristiwa itu, Maine Mineral and Gem Museum di Bethel, Amerika Serikat langsung menawarkan hadiah.

Sampai sekarang, Museum di Amerika Serikat pun masih menawarkan uang sebesar Rp368 juta bagi mereka yang berhasil menemukan meteor. Uang sebesar itu diberikan kepada siapa saja. Baik itu warga Amerika Serikat maupun Kanada. Persyaratannya cuma satu, meteor yang didapat harus memiliki berat 1 kilogram.

Namun bukan berarti orang-orang yang cuma kedapatan serpihan dari meteor tidak dapat hadiah. Pihak museum meyakini siapa saja yang mendapatkan serpihan meteor juga akan dibeli dengan harga yang pantas.

Jadi bagi siapa saja yang yakin telah mendapatkan meteor tersebut tinggal membawanya ke museum untuk diuji kesahihannya. Berita tersebut membuat masyarakat Amerika Serikat dan Kanada heboh dan langsung mengadakan perburuan.

Darryl Pitt, Ketua Maine Mineral and Gem Museum meyakini meteor tersebut istimewa. Pasalnya meteor itu jatuh di waktu siang hari dengan cahaya yang sangat terang. "Ketika sebuah bola api cukup terang untuk dilihat di siang bolong, itu akan sangat terang jika terjadi pada malam hari," kata Darryl Pitt.

Dia mengatakan undian itu dijalankan agar upaya penemuan meteor dapat dengan cepat dilakukan. Semakin banyak orang yang berusaha mencari maka semakin mudah meteor ditemukan.

Follow Berita Okezone di Google News

Hanya saja dikutip BBC, perburuan meteor itu ternyata tidak mudah. Bahkan hingga sejauh ini sama sekali tidak mendapatkan hasil yang nyata.

Setidaknya hal itu dirasakan oleh warga Amerika Serikat, Roberto Vargas yang sudah sepenuh tenaga mencari meteor tersebut. Padahal sejak 2019 Roberto Vargas sudah mengkhususkan diri sebagai pemburu meteor.

Dia tercatat sudah beberapa kali mendapatkan meteor di berbagai lokasi di Amerika Serikat. Hanya saja kali ini dia benar-benar buntu dalam menemukan meteor yang jatuh di perbatasan Amerika Serikat dan Kanada. "Lokasinya benar-benar berlumpur dan penuh dengan kayu. Sejak April kami sama sekali tidak menemukannya," jelas Roberto Vargas.

Dia mengaku akan mencoba lagi untuk ketiga kalinya dalam menemukan meteor itu. Dia mengaku uang bukan segalanya dalam berburu meteor. Menurutnya ada sensasi tersendiri ketika berhasil menemukan meteor. "Ada rasa yang tidak bisa dilukiskan saat memegang meteorit yang sebelumnya ada di angkasa," ucap Roberto Vargas.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini