Share

5 Virus Komputer Paling Mematikan Sepanjang Sejarah, Sudah Rugikan Triliunan

Tangguh Yudha, Jurnalis · Kamis 18 Mei 2023 18:19 WIB
https: img.okezone.com content 2023 05 18 54 2816029 5-virus-komputer-paling-mematikan-sepanjang-sejarah-sudah-rugikan-triliunan-mp4X2VNKx2.jpg Virus Komputer Berbahaya. (Foto: Shutterstock)

KEJAHATAN digital memang kerap mengincar siapapun tanpa terkecuali. Baik bagi mereka yang menggunakan komputer, maupun smartphone berpotensi mengalami serangan digital ini.

Salah satu cara yang digunakan untuk melancarkan serangan digital adalah dengan memakai virus. Ada banyak sekali ragam virus komputer berbahaya yang beredar saat ini. Beberapa diantaranya menyabet gelar virus komputer paling berbahaya sepanjang sejarah.

Mereka dirancang untuk bisa mereplikasi diri dan menyerang secara ganas, mulai dari menahan data sampai mematikan sistem. Jika tidak berhati-hati, maka siap-siap mengalami kerugian besar.

Bagi yang aktif menggunakan komputer dalam keseharian, penting untuk mengetahui apa saja ragam jenis virus komputer agar bisa terhindar dari bahayanya. Berikut ini adalah 5 virus komputer paling berbahaya, sebagimana dihimpun dari berbagai sumber.

WannaCry

Ditemukan pada Mei 2017, WannaCry adalah salah satu jenis ransomware paling terkenal yang pernah ada. WannaCry dirancang untuk mengenkripsi file di komputer dan meminta uang tebusan.

Virus komputer ini terbilang unik karena menyebar dengan cepat ke seluruh jaringan komputer dengan mengeksploitasi kerentanan di sistem operasi Windows yang sudah ketinggalan zaman.

Virus WannaCry telah menginfeksi lebih dari 230.000 komputer di lebih dari 150 negara dan menyebabkan kerugian senilai miliaran dolar pada institusi kesehatan dan perusahaan besar.

Melissa

Virus Melissa pertama kali terlihat pada Maret 1999, menyebar ke publik melalui forum internet dan email yang menawarkan kredensial masuk gratis ke situs web dewasa.

Virus ini dikirim melalui dokumen Microsoft Word dengan makro tertanam yang, ketika dibuka, akan menjalankan kode berbahaya. Jika makro diaktifkan, Melissa menyebarkan diri ke 50 kontak pertama pengguna.

Perangkat yang terinfeksi mengalami pengiriman massal dan pelambatan. Tujuan virus ini tidak selalu untuk mencuri data dalam jumlah besar tetapi untuk mengganggu sebanyak mungkin jaringan komputer.

Nyatanya, Melissa menyebar begitu cepat sehingga membuat kewalahan dan mematikan server email lebih dari 300 organisasi besar di seluruh dunia.

ILOVEYOU

ILOVEYOU, juga dikenal sebagai surat cinta atau virus LoveBug, pertama kali ditemukan pada Mei 2000. Malware dikirimkan ke jutaan pengguna sebagai lampiran email dengan baris subjek "ILOVEYOU".

Setelah dibuka, virusbakan menyebar ke setiap kontak di buku alamat Microsoft Outlook pengguna dan menimpa file tertentu, misalnya file JPEG dan MP3) dari hard drive.

Menurut laporan retrospektif, virus ILOVEYOU telah berhasil menyerang lebih dari 45 juta komputer dalam waktu 10 hari, mengakibatkan kerugian sekira USD10 miliar atau setara Rp148 triliun.

Follow Berita Okezone di Google News

Klez

Malware Klez muncul pada Oktober 2001. Ia memiliki kemampuan untuk mengeksploitasi klien email Microsoft yang bermasalah dan menyebarkan dirinya ke semua orang di buku alamat Outlook pengguna.

Lebih buruk lagi, itu berpotensi menjadi virus "polimorfik", yang berarti dapat terus mengubah kodenya untuk menghindari deteksi oleh perangkat lunak antivirus.

Banyak penjahat dunia maya mengembangkan varian berbeda dari worm Klez. Worm mampu menginfeksi sekitar 7 juta komputer, mengakibatkan kerusakan yang menelan biaya puluhan miliar dolar di seluruh dunia.

Code Red

Code Red adalah worm komputer yang dirancang untuk mengeksploitasi kelemahan utama di server web Layanan Informasi Internet Microsoft. Pada Juli 2001, Code Red dilaporkan menyerang lebih dari 350.000 server web.

Code Red juga mengotori halaman web dengan pesan seperti "Diretas oleh orang China". Biaya pemulihan dan kerusakan akibat serangan ini diperkirakan mencapai USD2,75 miliar atau Rp40 triliun.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini